Cara Buddaya Ikan Mas Kok – Ikan koki merupakan salah satu ikan hias yang hidup diperairan dangkal dengan perairan yang tenang dan udara sejuk. Banyak sekali orang yang memelihara ikan hias ini sebagai pajangan di akuarium.
Dalam artikel kal ini saya akan berbagi informasi tentang cara beternak atau membudidayakan ikan mas koki. Namun sebelum itu, alangkah baiknya kita mencari tahu terlebih dahulu berbagai jenis ikan mas koki.
• Memiliki mulut yang runcing
• Bagian kepala relatif runcing
• Memiliki bentuk tubuh yang undar
• Punggung dan sirip ekor yang lebih panjang
• Memiliki kombinasi warna pada tubuh seperti merah, kuning emas, putih, dan hitam.
• Memiliki bentuk tubuh yang bulat, gemuk, dan pendek
• Memiliki sirip ekor, sirip punggung, dan sirip dada yang panjang
• Memiliki warna merah atau orange dengan kombinasi warna keemasan
• Memiliki bentuk tubuh yang bulat
• Memiliki sirip yang lebar
• Memiliki warna yang bermotof bintik-bintik dengan kombinasi warna kekuningan, kemerahan, dan keemasan.
• Memiliki bentuk tubuh yang gemuk, bungkuk, dan pendek
• Memiliki sirip yang kasar ( jantan ), dan halus ( betina)
• Jika urut bagian perutnya ke arah genital akan mengaluarkan cairan kental dengan warna putih
Untuk memilih Induk ikan mas koki harus baik dalam segi bentuk, siripnya yang melebar. Menutut para pecinta ikan hias, ikan mas koki ini akan bertelur setiap 20 hari sekali atau sebulan sekali. Oleh karenanya, induk yang telah siap dikawinkan harus segera di pijahkan, karena jika tidak akan menganggu pada pertumbuhan telur berikutnya. Untuk caranya sendiri, urut pada bagian perutnya untuk mengeluarkan telur yang sudah tua, dan cara ini harus dilakukan satu minggu sebelum dikawinkan, kemudian berikanlah pakan secara rutin dan teratur menggunakan jentik nyamuk.
Ada tiga cara pemijahan yang bisa anda lakukan, dan ini bisa anda sesuaikan dengan kondisi anda dirumah, bisa dengan memanfaatkan kolam, bak, maupun akuarium.
• Untuk pemijahan dengan memanfaatkan kolam anda harsu menyiapkan lahan kolam dengan ukuran rata-rata 1,5 x 1 m, ketinggian air sekitar 15 sampai 20cm dengan kedalaman 30cm.
• Kemudian isi kolam tersebut dengan air jernih, lalu endapkan selama kurang lebih 24 jam
• Ukuran bak dengan rata-rata panjang 1,5 m, tinggi 0,5 m, dan lebar 1 m.
• Bersihkan bak menggunakan larutan PK agar tidak menimbulkan penyakit
• Setelah itu, keingkan bak
• Kemudian isi dengan air jernih dan bersih setinggi 20 cm
• Endapkan air selama 24 jam atau sehari semalam
• Simpan raffia atau enceng gondok sebagai tempat bertelur
Dalam pemijahan ini membutuhkan suhu hangat sekitar 27°C - 30°C. jika anda menggunakan akuarium bisa anda perkirakan dengan rata-rata pemijahan dalam bak atau kolam. Namun harus dipindahkan dipekarangan dan dijauhkan dari anak-anak.
• Langkah pertama masukan Induk jantan dan betina yang siap kawin sore hari sekitar pukul 17:00
• Kemudian angkat dan pindahkan kedua induk dengan tempat yang berbeda setelah bertelur
• Telur ikan mas koki akan menetes setelah dua hari
• Beri pakan yang cukup pada kedua induk
• Setelah 30 hari induk tersebut bisa dipijahkan kembali
Untuk tahap pembesaran ini sangat membutuhkan ketekunan, ketelitian, dan kerajinan. Perlakukanlah anak ikan mas koki ini dengan penuh hati-hati untuk mengurangi angka kematian anakan. Untuk pakan sendiri, dalam usia 0 – 4 hari tidak perlu dikasih pakan karena karva mas koki atau kebul memiliki persedian dari kantung kuning telur. Setelah usia 5 hari larva atau kebul baru bisa diberikan pakan berupa kutu air. Anda bisa mendapatkan kutu air ini di toko khusus pejnual ikan mas.
Pakan merupakan salah kunci keberhasilan dalam membudidayakan ikan mas koki. Selain kutu air, kuning telur yang bisa kita olah juga bisa kita gunakan sebagai pakan buatan untuk ikan mas koki dalam masa pertumbuhan dan warna. Caranya cukup mudah sekali. Rebus kuning telur, kemudian bungkus dengan kain halus, lalu celupkan kedalam air panas dan peras.
• Untuk memberikan pakan ini alangkah baiknya diberikan secukupnya saja, jangan berlebihan agar tidak menimbulkan pencemaran yang akan menyebabkan kemtaian pada anakan ikan mas koki.
• Gantilah air dalam bak atau akuarium sekitar 5 hari sekali. Buanglah air lama seperepatnya kemudian tambahkan air yang sudah diendapkan secukupnya.
• Setelah mencapai usia 3 minggu, ikan mas koki ini bisa kita pindahkan agar tidak terlalu banyak. usia 3 – 4 minggu ini ikan mas koki sudah bisa kita jual.
• Untuk pertumbuhan sirip sendiri, anda bisa memotong sirip pada bagian punggungnya setelah itu segeralah obati dengan larutan PK.
Baca Juga :
Demikian informasi tentang cara membudidayakan ikan mas koki untuk tahap pemula. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda yang membutuhkannya. Selamat mencoba dan semoga sukses…
Dalam artikel kal ini saya akan berbagi informasi tentang cara beternak atau membudidayakan ikan mas koki. Namun sebelum itu, alangkah baiknya kita mencari tahu terlebih dahulu berbagai jenis ikan mas koki.
Berbagai Jenis Ikan Mas Koki yang Biasa di Budidayakan
Ikan Mas Koki Kalio
• Bagian kepala relatif runcing
• Memiliki bentuk tubuh yang undar
• Punggung dan sirip ekor yang lebih panjang
• Memiliki kombinasi warna pada tubuh seperti merah, kuning emas, putih, dan hitam.
Ikan Mas Koki Spencer
• Memiliki sirip ekor, sirip punggung, dan sirip dada yang panjang
• Memiliki warna merah atau orange dengan kombinasi warna keemasan
Ikan Mas Koki Mutiara
• Memiliki sirip yang lebar
• Memiliki warna yang bermotof bintik-bintik dengan kombinasi warna kekuningan, kemerahan, dan keemasan.
Ikan Mas Koki Mata Balon
• Memiliki bentuk tubuh yang gemuk, bungkuk, dan pendek
• Memiliki sirip yang kasar ( jantan ), dan halus ( betina)
• Jika urut bagian perutnya ke arah genital akan mengaluarkan cairan kental dengan warna putih
Cara Budidaya Ikan Mas Koki untuk Tahap Pemula
1. Pemilihan Induk
Untuk memilih Induk ikan mas koki harus baik dalam segi bentuk, siripnya yang melebar. Menutut para pecinta ikan hias, ikan mas koki ini akan bertelur setiap 20 hari sekali atau sebulan sekali. Oleh karenanya, induk yang telah siap dikawinkan harus segera di pijahkan, karena jika tidak akan menganggu pada pertumbuhan telur berikutnya. Untuk caranya sendiri, urut pada bagian perutnya untuk mengeluarkan telur yang sudah tua, dan cara ini harus dilakukan satu minggu sebelum dikawinkan, kemudian berikanlah pakan secara rutin dan teratur menggunakan jentik nyamuk.
2. Pemijahan
Ada tiga cara pemijahan yang bisa anda lakukan, dan ini bisa anda sesuaikan dengan kondisi anda dirumah, bisa dengan memanfaatkan kolam, bak, maupun akuarium.
Pemijahan dalam Kolam
• Untuk pemijahan dengan memanfaatkan kolam anda harsu menyiapkan lahan kolam dengan ukuran rata-rata 1,5 x 1 m, ketinggian air sekitar 15 sampai 20cm dengan kedalaman 30cm.
• Kemudian isi kolam tersebut dengan air jernih, lalu endapkan selama kurang lebih 24 jam
Pemijahan dalam Bak
• Ukuran bak dengan rata-rata panjang 1,5 m, tinggi 0,5 m, dan lebar 1 m.
• Bersihkan bak menggunakan larutan PK agar tidak menimbulkan penyakit
• Setelah itu, keingkan bak
• Kemudian isi dengan air jernih dan bersih setinggi 20 cm
• Endapkan air selama 24 jam atau sehari semalam
• Simpan raffia atau enceng gondok sebagai tempat bertelur
Dalam pemijahan ini membutuhkan suhu hangat sekitar 27°C - 30°C. jika anda menggunakan akuarium bisa anda perkirakan dengan rata-rata pemijahan dalam bak atau kolam. Namun harus dipindahkan dipekarangan dan dijauhkan dari anak-anak.
Pemijahan dalam Akuarium
• Langkah pertama masukan Induk jantan dan betina yang siap kawin sore hari sekitar pukul 17:00
• Kemudian angkat dan pindahkan kedua induk dengan tempat yang berbeda setelah bertelur
• Telur ikan mas koki akan menetes setelah dua hari
• Beri pakan yang cukup pada kedua induk
• Setelah 30 hari induk tersebut bisa dipijahkan kembali
3. Pembesaran
Untuk tahap pembesaran ini sangat membutuhkan ketekunan, ketelitian, dan kerajinan. Perlakukanlah anak ikan mas koki ini dengan penuh hati-hati untuk mengurangi angka kematian anakan. Untuk pakan sendiri, dalam usia 0 – 4 hari tidak perlu dikasih pakan karena karva mas koki atau kebul memiliki persedian dari kantung kuning telur. Setelah usia 5 hari larva atau kebul baru bisa diberikan pakan berupa kutu air. Anda bisa mendapatkan kutu air ini di toko khusus pejnual ikan mas.
4. Pakan untuk pertumbuhan
Pakan merupakan salah kunci keberhasilan dalam membudidayakan ikan mas koki. Selain kutu air, kuning telur yang bisa kita olah juga bisa kita gunakan sebagai pakan buatan untuk ikan mas koki dalam masa pertumbuhan dan warna. Caranya cukup mudah sekali. Rebus kuning telur, kemudian bungkus dengan kain halus, lalu celupkan kedalam air panas dan peras.
• Untuk memberikan pakan ini alangkah baiknya diberikan secukupnya saja, jangan berlebihan agar tidak menimbulkan pencemaran yang akan menyebabkan kemtaian pada anakan ikan mas koki.
• Gantilah air dalam bak atau akuarium sekitar 5 hari sekali. Buanglah air lama seperepatnya kemudian tambahkan air yang sudah diendapkan secukupnya.
• Setelah mencapai usia 3 minggu, ikan mas koki ini bisa kita pindahkan agar tidak terlalu banyak. usia 3 – 4 minggu ini ikan mas koki sudah bisa kita jual.
• Untuk pertumbuhan sirip sendiri, anda bisa memotong sirip pada bagian punggungnya setelah itu segeralah obati dengan larutan PK.
Baca Juga :
Demikian informasi tentang cara membudidayakan ikan mas koki untuk tahap pemula. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda yang membutuhkannya. Selamat mencoba dan semoga sukses…