Kandang sapi perah didaerah tropis semestinya disesuaikan dengan kondisi iklimnya. Didaerah tropis, perbedaan suhu udara dan kelembapan antara siang dan malam hari serta antara musim hujan dan musim kemarau umumnya tidak begitu nyata. Dengan demikian, kandangnya pun harus diupayakan untuk mempertahankan suhu dan kelembapan dalam dalam kandang tetap rendah agar sapi perah yang sebagian besar dari daerah dingin tidak mengalami heat stress.

  • Kandang pedet
    Pedet yang dimaksud yaitu anak sapi perah dari lahir hingga disapih. Tujuan pembuatan kandang pedet adalah untuk memudahkan dalam pengoperasian dan pembersihan sehingga akan meminimalkan angka kematian pedet. Sejak dilahirkan sampai umur tiga hari, pedet harus dengan induknya dan diletakkan dikandang khusus agar mendapat kolustrum langsung dari kelenjar ambing induknya. Setelah itu, pedet dapat ditempatkan dalam kandang individual (single box) sampai disapih sekitar 4 bulan.

    Kandang individual berukuran panjang 150 cm, lebar 100 cm, dan tinggi 125-150 cm. Bentuk kandang individual yaitu panggung rendah sehingga menimbulkan kehangatan bagi pedet dan berpebgaruh baik terhadap kesehatan pedet. Kandang pedet lepas sapih sebaiknya berupa kandang keompok agar pedet-pedet tersebut lebih leluasa dalam pergerakkan.

  • Kandang sapi dara
    Sapi dara dapat ditempatkanpada kandang kelompok dan tidak diikat untuk memudahkan dalam pengontrolan masa birahi.

  • Kandang sapi laktasi
    Kandang sapi laktasi ada dua macam, yaitu sistem stall dan loose housing. Sistem stall dapat dibuat dalam bentuk tunggal atau ganda, tergantung dari jumlah sapi yang dimiliki. Pada kandang tipe tunggal, sapi ditempatkan satu baris. Sementara pada tipe ganda, sapi ditempatkan dua baris dan saling berhadapan atau saling bertolak belakang. Diantara dua baris tersebut, perlu diberi jalur untuk jalan. agar sapi selalu bersih dan nyaman, got pada kandang stall harus dibuat tepat dibelakang kaki sapi. Selain itu, alas kandang juga perlu diberi karpet dari karet dengan tujuan untuk meningkatkan kenyamanan sapi, membantu sapi selalu bersih, dan mencegah masalah kerusakan pada kuku sapi.

    Loose housing membutuhkan lahan yang luas. akhir-akhir ini, tipe kandang ini semakin populer dengan fleksibilitas dalam pengaturan sehingga mudah diperluas bila jumlah ternak yang dipelihara meningkat. Dalam kandang ini, sapi perah mendapat kesempatan bergerak serta mendapatkan udara segar dan sinar matahari yang cukup. Hal-hal yang perlu disediakan dalam kandang sistem loose housing adalah:
    • Tempat pakan dan tempat minum yang cukup
    • Loafing area, tempat istirahat bagi ternak
    • Isolation area, tempat yang digunakanuntuk sapi yang akan melahirkan atau melakukan perawatan
    • Milking pardor, tempat pemerahan