Ulat Kandang - Manfaat Ulat Kandang Untuk Burung Kicauan/ Ocehan dan Cara Perawatannya. Makanan untuk burung ocehan atau Kicauan jenisnya ada banyak sekali tetapi yang dikenal umum ialah kroto, voer, jangkrik, belalang, ulat, dan buah-buahan. Namun kami disini tidak bermaksud membahas satu-satu persatu jenis makanan tersebut melainkan hanya mengulas mengenai ulat kandang sebagai pakan untuk burung Kicauan/ ocehan. Kandungan protein pada ulat kandang sangat baik bagi burung kicau yang bukan pemakan buah seperti tledekan, murai batu, Kacer,  ciblek, Pleci dan lainnya, sangat baiknya di beri pakan tambahan ulat kandang agar burung menjadi fresh, rajin bunyi dan efek utama dari ulat kandang adalah untuk menjernihkan suara. Serta ulat kandang juga bisa diberikan kepada Ayam sebagai tambahan gizinya, yang dapat memberikan tambahan protein cukup tinggi sehingga dapat mengurangi prosentase pemberian pakan konsentrat.

Ciri Ukuran ulat kandang lebih kecil dari ulat hongkong/ jerman, juga gerakannya yang agresif membuat burung kicauan tertarik untuk melahapnya. Ulat kandang tidak membuat burung menjadi gemuk, tidak mudah lelah, dan tidak membuat bulu rontok. Para pecinta burung ocehan belum begitu banyak yang mengenal dari ulat kandang ini karena umumnya untuk makanan burung ocehan biasanya lebih dikenal itu ialah ulat hongkong. Di kawasan Jawa Timur, ulat kandang ini populer disebut ulat balap – mungkin karena cara berjalannya yang sangat cepat.

Manfaat Ulat Kandang Untuk Burung Kicauan


Dalam bahasa Inggris, ulat kandang dikenal dengan nama lesser mealworm. Jenis ulat ini adalah larva dari kumbang Alphitobisu diaperinus (Tenebrionaidae). Betuknya mirip ulat hongkong, hanya saja dengan ukuran yang jauh lebih kecil, berwarna lebih gelap. Cara mencari Ulat Kandang sangat mudah dijumpai yaitu pada kotoran ayam dalam jumlah banyak dan telah difermentasi/dikeringkan. Lalu ulat-ulat akan bermunculan dari gumpalan kotoran yang telah difermentasi tersebut dalam jumlah banyak maka itulah dinamakan ulat kandang. Adapun kandungan nutrisi yang terdapat dalam ulat kandang adalah:

kandungan nutrisi yang terdapat dalam ulat kandang
Protein kasar berjumlah 48%
Lemak kasar berjumlah 40 %
Kadar abu berjumlah 3%
Kandungan ekstrak non-nitrogen berjumlah 8%
Kadar air berjumlah 57%

Jenis ulat ini memang kurang begitu popular ketimbang ulat hongkong, namun penelitian atas kandungannya bisa membuktikan bahwa ulat kandang ternyata lebih memiliki banyak manfaat daripada ulat hongkong.

Manfaat ulat kandang untuk burung peliharaan antara lain:
Mendongkrak stamina burung sehingga burung jadi lebih aktif dan rajin berbunyi
Memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dari ulat hongkong
Memiliki kulit yang tidak terlalu keras
Tidak menimbulkan efek samping ketika diberikan dalam jumlah banyak

Salah satu penyebab kurang dikenalnya ulat kandang oleh sebagian kicaumania adalah sulitnya mencari keberadaan jenis ulat ini di toko-toko pakan burung. Sehingga tidak banyak kicaumania yang tahu banyak mengenai manfaat ulat kandang untuk burung mereka.

Perawatan ulat kandang untuk pakan burung kicauan
Merawat ulat kandang tidak jauh berbeda dengan merawat ulat hongkong untuk pakan burung kicauan. Untuk menjaga agar ulat kandang tersebut tetap segar dan sehat, maka pemberian pakan harus diutamakan. Adapun cara yang bisa dilakukan untuk merawat ulat kandang adalah sebagai berikut:
Menaburi voer halus ke dalam tempat menyimpan ulat kandang tersebut.
Memberikan pakan sayuran seperti irisan kentang, wortel, atau yang lainnya.
Menjaga dari serangan hama seperti semut atau binatang perusak lainnya.
Menyimpan di tempat yang teduh dan lembab, serta tidak terkena sinar matahari langsung.

Namun jika tidak mau direpotkan dengan perawatannya itu, anda bisa menyimpan ulat-ulat kandang tersebut dalam sebuah wadah atau toples lalu disimpan dalam lemari pendingin untuk dibekukan.
Itulah beberapa Manfaat Ulat Kandang Untuk Burung Kicauan dan Cara Perawatannya yang bisa di sampaikan. Semoga bermanfaat.