Penyakit berak hijau menjadi momok bagi peternak ayam, terutama pada musim penghujan. Penyakit yang sering juga disebut kolera ini disebabkan oleh bakteri Pasteurella Multocida. Pada situasi yang lembab seperti pada musim penghujan, akan membuat bakteri ini berkembang dengan cepat. Kondisi lain lagi adalah situasi kandang yang kurang terjaga kebersihannya akan membuat penyakit berak hijau mudah menyerang dan menular pada ayam.
Gejala Penyakit Berak Hijau
Diagnosa penyakit yang akurat pada ayam merupakan langkah tepat sehingga penanganannya juga tepat. Untuk mengenali penyakit berak hijau ini ada beberapa gejala yang biasanya muncul antara lain:
- Kotoran ayam atau berak berwarna hijau.
- Kadang-kadang bisa sampai bengkak pada sambungan lutut sehingga ayam menjadi lumpuh.
- Ujung jengger berwarna biru kehitaman.
- Pial bagian bawah bengkak.
- Nafsu Makan menurun
- Keluar cairan dari mulut.
- Jika komplikasi dengan snot atau corisa maka muka ayam akan bengkak merah kebiruan.
Berak hijau merupakan penyakit yang mudah menular antara ayam yang satu dengan yang lain. Sistem penularan penyakit yang bersifat horizontal, berasal dari ayam terinfeksi berak hijau ke ayam yang sehat. Penularan ini bisa melalui tempat pakan dan minum. Cara penularan yang lain bisa juga karena perpindahan tempat pekerja dari kandang yang terkontaminasi penyakit ke kandang sehat atau dari hewan pengerat tikus, burung dan ayam sakit yang keluar kandang.
Ayam yang sudah sembuh dari penyakit kolera membawa sifat Carrier, ayam sakit harus di karantina. Penularan jpenyakit berak hijau juga bisa terjadi secara vertikal dari indukan kepada anakannya. Karena itu beberapa orang menyarankan indukan yang terjangkit penyakit kolera tidak boleh lagi dijadikan bibit indukan.
Pakan ayam juga bisa menjadi media penularan penyakit berak hijau. Dalam penyimpanan pakan yang kurang baik, misalnya terlalu lembab akan membuat bakteri penyebab berak hijau akan berkembang pada pakan. Jika pakan yang sudah terkontaminasi penyakit dikonsumsi ayam, maka ayam akan terserang penyakit berak hijau.
Pencegahan Penyakit Berak Hijau
Pencegahan penyakit berak hijau lebih baik dilakukan sebelum penyakit menyerang. Langkah antisipatif adalah dengan memperhatikan sanitasi kandang dan lingkungan. Kebersihan tempat makan, minum, lantai dan dinding kandang harus selalu terjaga. Penyemprotan dengan antiseptik pada kandang dan peralatan juga sangat penting untuk dilakukan.
Kandang yang jarang dibersihkan akan membuat kandungan amoniak menumpuk. Karena itu pembersihan kandang dan ventilasi yang baik akan mencegah bakteri penyebab berak hijau tidak berkembang.
Kualitas pakan juga harus dijaga dengan baik, jangan sampai pakan yang diberikan berkualitas buruk dan mengandung penyakit kolera ini.
Pengobatan Penyakit Berak Hijau
Apabila penyakit terlanjur menyerang ayam, langkah pertama adalah segera karantina ayam yang sakit. Ayam yang terkena penyakit segera diberikan pengobatan baik melalui oral (makanan) atau diberikan suntikan. Kandang yang tempat ayam tersebut terserang berak hijau segera disemprot dengan antiseptik.
Obat yang diberikan biasanya adalah yang mengandung antibiotika yang akan membantu ayam membunuh bakteri-bakteri penyebab berak hijau. Antibiotika yang disuntikkan antara lain furozolidon, coccilin, neo terramycin, tetra atau mycomas, lokasi penyuntikan adalah di dada ayam. Kolera juga bisa disembuhkan dengan menggunakan preparat sulfat atau antibiotik seperti noxal, ampisol atau inequil.